Sabtu, 05 Juli 2014

To : Syakira Mahani

Diposting oleh Ratu Nur Faradhibah di Sabtu, Juli 05, 2014
Hai.


Selamat Ulang Tahun.


Selamat mengulangi hari bahagiamu setiap tahun.


Dan mungkin, selamat atas kehilangan yang kembali terjadi dalam hidupmu.

1 July 2014
Kamu ingat? Hampir kurang lebih tujuh tahun kita saling kenal. Bukan hanya saling kenal, kita; saya dan kamu berada dalam sebuah jalur yang sulit dipisahkan. Saya dan kamu yang saling berangkulan ketika sebuah hal membuat salah satu di antara kita menjadi lemah. Saya dan kamu yang saling berbagi riang tawa dan canda gembira saat sebuah hal yang kita inginkan menghampiri kita berdua. Dan selama kurang lebih tujuh tahun itu, saya selalu mengucapkan selamat ulang tahun untukmu setiap terbangun dari lelap.
Selamat ulang tahun, Syakira. Apa kabar? Mari kuhitung sudah berapa banyak hari yang kulewati tanpa kamu di sampingku. Sebulan…dua bulan…tiga bulan..ah sepertinya sudah hampir satu tahun. Saya  salah? Maaf, hitung-hitunganku tidak pernah berubah. Selalu anjlok.
Rasanya, baru kemarin saya menangis memikirkan bahwa kita berdua pisah kuliah. Baru kemarin kamu menulis surat hadiah ulang tahun untukku. Tapi, ternyata time flies. All things we have is change. Not us but something around us has changed.
Syakira yang cantik, Syakira yang baik, Syakira yang pintar, dan Syakira yang segala-galanya. Kita berdua sebenarnya terlalu hitam putih sekali ya, Syak. Kayak yin dan yang, kayak langit dan bumi. Kamu yang cenderung tenang dan pendiam dan diam-diam banyak disukai orang banyak. Saya yang cerewet yang riweuh yang heboh yang terbuka yang blak-blakan yang ah pokoknya kita terlalu banyak bedanya. Tetapi potongan puzzle memang tidak pernah ada yang sama, bukan? Dan seperti itulah kita. We’re just the perfect pair of puzzle that fits perfectly. Kamu yang hampir tidak pernah protes dengan saya yang selalu bicara yang selalu cerita dan kamu yang SELALU mendengarkan, dan pada akhirnya saya selalu berpikir, “Kamu bosan gak sih dengar aku cerita ini itu macam-macam?”
Sekarang semuanya tergerus dengan kesibukan kita masing-masing. Tidak ada lagi cerita bermacam-macam adanya yang kadang mengundang tawa, geli, atau tidak jarang mengundang kemarahan kita berdua. Sekarang semuanya mencipta rindu di sela jarak yang mungkin tidak berarti namun entah mengapa amat terasa hadirnya.

Saya rindu.

Saya kangen.

Saya rindu kita,

Kamu.

Dan semua hari-hari yang kita gunakan untuk saling berbagi satu sama lain.

Hari ini, tepat ulang tahunmu yang ke 19 tahun, saya tidak sempat memberikan kamu apa-apa. Tidak hadiah pun sebuah lilin di atas kue cantik. Namun, percayalah, dalam baris doa yang saya kirimkan sehabis salat, selalu ada namamu sebagai salah seorang yang kusayangi. Apa pun itu, kesuksesan, kesehatan, keselamatan, dan kebaikan untukmu  semoga selalu terselip dalam kehidupanmu.

Terima kasih karena telah menjadi sahabat terbaik untuk saya selama ini.

Terima kasih karena meski jauh, kamu selalu menyemangati saya.

Terima kasih karena nasihat-nasihatmu, saya bisa menjadi sebesar ini.

Terima kasih karena telah menjadi seorang kakak di sela waktu yang kuharapkan.

Di sini, di tempat saya, akan selalu ada semangat yang kukirimkan untukmu. Untuk setiap mimpi dan cita-citamu. Selalu ada pelukan dalam bentuk doa yang kusediakan, kalau-kalau kamu di sana sedang dirundung duka. Selalu ada cinta dalam bentuk kalimat “Apa kabar?” yang kukirimkan, kalau-kalau kamu sedang membutuhkan teman cerita dalam hal apa saja.



Selamat ulang tahun, Syakira Mahani.

Hari ini, rindu itu bernama kamu. 

0 komentar:

Posting Komentar

 

Ratu Faradhibah Copyright © 2010 Design by Ipietoon Blogger Template Graphic from Enakei